Bagaimana Cara Memilih Polis Asuransi Otomotif yang Tepat untuk Anda

Masyarakat Indonesia sudah semakin melek akan literasi keuangan dalam kehidupan sehari-hari. Sebelumnya, beberapa produk keuangan dicap sebagai tidak berguna atau bahkan dianggap buruk karena merugikan. Tapi, seiring dengan meluasnya arus informasi ke seluruh pelosok Indonesia, masyarakat mulai memahami bahwa produk-produk keuangan tersebut memang memiliki manfaat dan seringkali pada kasus-kasus yang berakhir buruk, terjadi karena kesalahpahaman atau adanya oknum-oknum tidak bertanggungjawab yang mengatasnamakan perusahaan keuangan. Salah satu produk keuangan yang mulai mendapat respon baik dari masyarakat adalah asuransi. 

Asuransi adalah produk keuangan yang dapat mengelola resiko seseorang sehingga akan meringankan beban finansial yang terjadi jika hal-hal yang termasuk ke dalam resiko tersebut terwujud secara nyata. Misalnya pada asuransi otomotif, asuransi ini bertindak sebagai penjamin resiko dari kendaraan yang digunakan oleh pengendara. Resiko-resiko yang bisa terjadi pada kendaraan yang digunakan dalam aktivitas sehari-hari utamanya di jalan raya dapat dikelola oleh perusahaan asuransi. Cara kerjanya adalah pemegang polis membayar sejumlah uang yang disebut sebagai premi asuransi. Pihak asuransi kemudian menggunakan dana tersebut dan mengelolanya untuk mendapatkan uang yang lebih banyak dan juga keuntungan. Dari uang tersebut, pihak asuransi juga akan menggunakannya untuk membayar klaim yang terjadi jika mobil mengalami kerusakan atau kehilangan. Pemegang polis akan mengajukan klaim kepada pihak asuransi dan pihak asuransi akan meninjau klaim yang diajukan. Jika klaim diterima, maka penggantian dan perbaikan kendaraan bermotor tersebut akan ditanggung oleh pihak asuransi.

Memilih asuransi otomotif yang digunakan juga tidak sesederhana itu, mengingat asuransi adalah produk keuangan yang melibatkan berbagai macam pihak dan syarat. Ada beberapa cara yang Anda perlu ketahui untuk memilih polis asuransi otomotif yang tepat untuk Anda. Berikut ini beberapa cara yang perlu Anda ketahui untuk memilih polis asuransi otomotif.

  • Tentukan Perlindungan Seperti Apa yang Anda Butuhkan

Polis termurah mungkin bukan yang Anda butuhkan. Paket murah mungkin tidak menyediakan perlindungan dari kecelakaan, yang menanggung biaya memperbaiki mobil Anda sendiri setelah kecelakaan. Asuransi dengan polis murah juga biasanya tidak memberikan perlindungan yang komprehensif, yang mencakup kerusakan pada mobil Anda yang tidak disebabkan oleh kecelakaan mobil, seperti bencana alam, pencurian atau vandalisme. Ingatlah bahwa tidak semua kebutuhan asuransi adalah sama. Asuransi yang mahal juga tidak sepenuhnya baik jika Anda tidak membutuhkannya. Oleh karena itu, selalu tentukan terlebih dahulu perlindungan macam apa yang Anda butuhkan untuk kendaraan bermotor Anda.

  • Cari Tahu Kondisi Perusahaan Asuransi 

Sebelum membeli polis asuransi, Anda perlu untuk mengetahui performa dari perusahaan asuransi tersebut. Sebut saja kondisi keuangannya belakangan terakhir, berapa jumlah karyawannya, berapa jumlah asetnya dan lain-lain. Hal ini akan menunjukkan bahwa perusahaan tersebut adalah perusahaan yang sehat atau sedang berada di dalam kesulitan. Anda tentu tidak ingin untuk membeli produk asuransi dari perusahaan yang tidak sehat karena perusahaan tersebut bisa saja mengalami kebangkrutan dan tidak sanggup membayar klaim yang Anda ajukan, sehingga merugikan Anda sebagai pemegang polis.

  • Bandingkan Beberapa Penawaran Asuransi

Anda dapat membeli asuransi secara online, menggunakan telepon atau menghubungi agen asuransi secara langsung. Setiap asuransi memiliki formulanya sendiri-sendiri untuk menentukan besaran premi yang harus dibayar. Tempat tinggal Anda juga bisa menjadi faktor dalam menentukan apa yang Anda bayarkan untuk asuransi mobil. Jika kode pos Anda memiliki tingkat kecelakaan mobil yang lebih tinggi dari rata-rata, biaya asuransi Anda bisa lebih tinggi.